Puisi Cinta

expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Cari Blog Ini

Puisi Cinta


“Everything about Love” mungkin kata-kata tersebut sangatlah pantas untuk menjadikan puisi sebagai karya tulis yang tak bisa lepas dari tema cinta, puisi cinta masih menjadi karya tulis yang masih banyak di temui hingga sekarang, apalagi bagi kalangan remaja, puisi cinta menjadi salah satu cara untuk mencurahkan segenap perasaannya untuk sang kekasih, maka tak jarang remaja-remaja sekarang sangat piawai dalam membuat puisi yang bertemakan cinta.

Berbicara tentang cinta seakan tak ada habisnya ya sobat, dari zaman Nabi Adam dan Siti Hawa sampai sekarang pun tak terhingga berapa banyak kisah cinta yang ada di muka bumi ini. Hmm.. Ya sudahlah namanya juga cinta, hehehe..


Untuk sahabat yang sudah mengenal cinta, entah itu bahagia maupun kesedihannya, ada baiknya kita meluapkan perasaan kita lewat puisi-puisi cinta yang penuh makna di dalamnya. Maka dari itu satubahasa.com sebagai media web pecinta bahasa mempersilahkan bagi sahabat pecinta bahasa yang sedang mencari kumpulan puisi cinta bisa langsung klik dan dibaca di bawah ini.



Cinta Karena Apa

Ajari aku cinta.
Ajari aku tuk tundukkan ke-egoisanku.
Ajari aku tuk tundukkan ke-angkuhanku.
Ajari aku rasa sayang.
Untuk mencintai dengan cinta.
Bukan cinta karena apa.
Tapi
Cinta karena cinta tuk maha yang punya cinta.

- '' -


Tirai Kerinduan

Bulan dan bintang enggan bersinar dimalam hari,
mentari pagi tak semerbak bunga mewangi
siang hari haus akan pancaran sinar matahari
senja sorepun malu menyinari bumi
kala kerinduan menghampiri
tak ada satupun burung bernyanyi
semerdu alunan simponi

Lelah langkah kaki
mengikuti alunan syair harmoni
terbayang jiwa yang teriris sepi
menyambut raga yang tersipu mati
ketika paras mu hadir dalam mimpi
merasuk kedalam halusinasi
merusak dinding-dinding emosi

Hanya perasaan yang mampu mengerti
berharap kehadiranmu disisi
memeluk erat kesedihan dihati
hancurkan rindu diufuk tepi
bersama menanti indah mentari
melaju ikuti irama melodi
hingga tercapai mimpi abadi
sampai maut yang kan mengakhiri

- " -



Diujung Senja
                    
Diujung senja..
Teka teki cinta itu akan terkumpul
dalam lembaran-lembaran kertas tentangmu
yang tidak setiap orang mampu membacanya
sementara itu..
mulut-mulut akan berbicara tak peduli
karena jika saatnya setiap titik kan terjun dari langit
akan melahirkan berkah
maka cinta yang baik akan menemukan takdirnya

- " -

Ijinkan aku mencintaimu

Bukan dengan kata-kata
Bukan dengan nyalanya tatapan mata
Dan juga Bukan dengan nyanyian nada-nada
Tapi cukup dengan jiwa yang mengerakan raga .
“tatapan mata yang kian menerpanakan
Bentuk kesempurnaan dengan penyempurnaannya
Gadis yang ku tuliskan sebait puisi
Terimalah Citaku
Sebaagai kado terindah dari’’
Pandangan mata menjadi titik pertama
Persahabatan menjadi jembatan perantara
Bahasa menjadi lidah penyampai makna
Kau yang di sana
Ku ucap cinta untuk mu

Hanyan untuk mu

-"-

Puisi Cinta

 Ku basuh waktu tentang canda tawa
Saat kita saling menggengam di sudut kota
Jabat erat kasih saling menguatkan
Hingga tak terasa kita tenggelam di luar kesadaran
Kita sempat kokoh berdiri,kekasih
Menjadi bising bagi sunyinya kaki lima
Melukis sejuta asa pada damainya pelukan
Tempat paling teduh bagi keluh kesah peradaban
Kita; insan yang lebih hanyut dari peraduan manapun
Melambung jauh pada mendung paling gulita
Mengikis sunyi dengan irama jemari
Kita terjatuh, berdiri, tersungkur, bangkit dan menari
Taukah kau kekasih?
Matamu ialah pandang paling candu bagiku
Lebih candu dari puisi yang sempat habiskan ribuan windu
Lebih candu dari sungai yang merindukan muara semenjak hulu

-"-

Baca Juga :